Lahat Si Putri Tidur

Tulisan ini saya dapat dari message di facebook saya dari bang Mario Lahat. Berhubung tulisannya sangat menarik mengenai kota tercinta, kota kelahiran saya, Lahat. Saya copas aja tulisan beliau ke blog ini untuk di share ke teman-teman sekalian.....

Lahat adalah kota perlintasan di jalur jalan lintas te-ngah melalui Bakauheni, Bandarlampung, Baturaja, Muaraenim, Lahat, Pagaralam, Lubuklinggau, Jambi, Padang hingga tembus ke wilayah Sumatra Utara.

Butuh 5 jam berkendara dari Palembang untuk menuju kota berslogan Bumi Seganti Setungguan yang memiliki titik pariwisata menawan seperti Kawasan Bukit Serelo, Taman Ribang Kemambang, Air Terjun Bidadari, Air Terjun Lawang Agung, dan Megalith Tinggihari.

Meski potensial dan dikenal di dunia internasional, pariwisata Lahat masih terlelap, belum tergali dan dikelola maksimal.

Sejak 1997 saya telah mengunjungi 200 kota di 100 negara. Pada umumnya daerah wisata yang saya kunjungi selain kota besar seperti New York, Sydney, London, Barcelona, Roma, Rotterdam, Hong Kong, hingga Tokyo juga tidak ketinggalan kota-kota kecil yang ditata begitu rapi, sehingga menarik bagi wisatawan mancanegara.

Kabupaten Lahat memiliki tempat wisata yang berpotensi besar. Kawasan Bukit Serelo atau Bukit tunjuk atau gunung jempol memiliki bentuk yang unik dan indah, di kawasan ini juga terda-pat sekolah gajah.

Sementara, keindahan air terjun Perigi terletak di se-berang desa Lubuk Sepang. Sayangnya, medan menuju air terjun yang indah itu belum tertata, masih berupa jalan setapak.

Begitu juga dengan air terjun Bidadari di desa Karang Dalam Kecamatan Pulau Pinang, yang begitu menawan dan sangat alami. Di wilayah itu ada tujuh air terjun dengan ketinggian yang berbeda.

Pada masa 1990-an Air Terjun Bidadari atau Curug Bidadari sangat ramai dikunjungi wisatawan, baik dari Lahat maupun dari luar Lahat karena menjadi lokasi pembuatan film Si Pahit Lidah.

Dari berbagai air terjun yang saya kunjungi di Kabupaten Lahat mengingatkan saya saat mengun-jungi Dunn's River Falls di Jamaika. Dunn's River Falls tidak lebih indah dari Air Terjun Bidadari tetapi karena dikelola dengan profesional maka air terjun ini menjadi andalan Jamaika dan dikunjungi wisatawan dari berbagai negara.

Megalit terbanyak

Kunjungan yang tidak boleh dilewatkan adalah ke kawasan Megalit Tinggihari atau di Dataran Tinggi Pasemah yang tersebar di bebe-rapa lokasi a.l. Kom-pleks Megalit Tinggihari I, II, III dan Kompleks Megalit Muaradua.

Lokasi ini menurut kitab suci pariwisata dunia, Lonely Planet wajib dikunjungi karena keunikan megalith yang ada. Buku tersebut menyebut megalit Dataran Tinggi Pasemah merupakan satu contoh terbaik peninggalan megalit dari zaman prasejarah yang ada di Indonesia.

Pasalnya batu megalit tersebut telah berusia 3000 tahun, satu contoh terbaik dari megalit yang ada berada di situs Tinggi Hari, 20 km dari Lahat, di sebelah barat kota kecil Pulau Pinang.

Batu megalit di Kabupaten Lahat selain sebagai batu megalit terbaik di Indonesia juga merupakan megalit tertua di Indonesia karena berusia 4.000 tahun.

Jika dibandingkan dengan Stonehenge di Inggris atau megalit di Easter Island, Chile, Amerika Latin, kompleks Megalit Tinggihari merupakan yang terbesar. Banyak turis asing yang telah mengunjungi lokasi ini khususnya pada Juni, Juli dan Agustus.

Batu Megalit di Kabupaten Lahat bisa ditemukan di Desa Tanjung Telang (Merapi Barat), Karang Dalam, Tanjung Sirih (Pulau Pinang), Tinggi Hari, Sinjar Bulan, Rindu Hati (Gumay Ulu).

Batuan berukir kuno ini juga di-temukan di Tebing Tinggi, Geramat, Lesung Batu,Air Puar (Mulak Ulu), Gunung Megang (Jarai), Pulau Pang-gung, Sekendal, Kota Raya Lembak, Talang Pagar Agung (Pajar Bulan), Pagar Alam (Pagar Gunung) dan Muara Danau (Tanjung Tebat).

Sementara itu, di wilayah Pagar Alam hanya terdapat tiga situs yaitu Tegur-wangi,Tanjung Aro, dan Belumai.

Sayang, untuk menuju tempat itu butuh perjuangan yang tak kalah beratnya. Jalan menuju lokasi hanya cukup untuk satu mobil, berliku, dan berlubang dengan risiko bebatuan yang longsor dari tebing.

Pada Kompleks Megalit Tinggihari I ada II megalit yang sudah dipagar besi dan ada dua bangunan lain seperti ru-mah tinggal atau kantor, tetapi tidak te-rawat sama sekali.

Yang memprihatinkan di kompleks megalit di dekat desa Sumber Karya yang sangat memprihatinkan.karena banyak megalit yang sudah tidak utuh lagi, terutama bagian kepalanya hilang.

Kerusakan terjadi karena di kompleks megalit ini pernah dilakukan penggalian oleh pencari emas tanpa menghiraukan megalit yang ada.

Situs yang paling terawat adalah megalit menhir di Desa Karang Dalam, Kecamatan Pulau Pinang karena terlindungi oleh folklore yang percaya batu tersebut dibawa dari tanah suci Arab.

Berkat cerita tersebut, alhasil batu menhir tersebut disebut juga Batu Haji atau Aji. Diyakini ukurannya bertambah dari waktu ke waktu.
Lahat Si Putri Tidur Lahat Si Putri Tidur Reviewed by Endi on 6/07/2010 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.